Saturday, March 30, 2013

Bertemu Allah

….  فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلا صَالِحًا وَلا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا (١١٠)

…. Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Rabbnya, Maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam beribadat kepada Tuhannya"


 setiap manusia pasti mempunyai harapan dalam berbagai tingkatan. dan harapan tertinggi seorang hamba adalah berjumpa dengan rabbnya. perjumpaan itu mungkin akan menjadi perjumpaan yang sangat berkesan dan tak bisa dibandingkan dengan apapun. analogi sederhananya adalah, kita sudah lama tak bertemu dengan orang yang disayangi di dunia bisa ibu, bapak, saudara, atau pasangan hidup. nah, ketika bertemu kembali ada sebuah perasaan bahagia, ketenangan, dan plong... yang kadang diiringi dengan sebuah bulir air mata kebahagiaan. 

bagi saya pribadi, saya begitu merindukan abah yang sudah meninggal terlebih dahulu. saya sendiri bisa membayangkan saat-saat suatu hari nanti Allah akan mempertemukan kami di surga (insyAllah). ada sebuah kerinduan yang membuncah, kerinduan yang tak tertahankan dari seorang anak kepada bapaknya. pertemuan itu mungkin akan menjadi sebuah momen yang paling emosional.

Nah... itu baru pertemuan dengan manusia yang diikatkan antar batinnya oleh Allah swt dengan hubungan persaudaraan antara ayah dan anak... lalu bayangkan bagaimana jika seorang makhluk bertemu rabbnya, rabb yang menciptakannya, rabb yang mengikatkan kebesarannya dalam setiap detil dari makhluknya, rabb yang ditemuainya ketika persaksian di dalam Alam barzah, rabb yang memberikan kehidupan ketika makhluknya dibesarkan dalam rahim, rabb yang memberikan rezeki ketika hambanya resmi menjadi manusia di alam dunia. Sungguh Allah telah mengikatkan hati kita agar selalu bahagia ketika mengingatnya, berzikir memujinya, beribadah kepadanya, Dialah yang memberikan ketenangan dan kebahagiaan. 

Lalu, coba bayangkan kita akan bertemu zat yang setiap hari disebut namaNya saja kebahagiaan hadir mengisi seluruh rongga kosong hari manusia... Sungguh masa ketika bertemu Allah adalah masa paling menggembirakan dan membahagiakan bagi manusia..


Ya dzal jalali wal ikram amitna 'ala din al-Islam


0 komentar:

Post a Comment