Thursday, April 9, 2015

Jihad Rasa

Memasuki umur pertengahan dua puluhan bagi sebagian orang adalah fase kritis dalam mempertahankan idealisme dari nilai yang dipupuk dan dibentuk sejak lama. Ilmu tentang hidup dan menghadapi hidup mulai diasah di fase umur ini. gak bisa kagak di fase ini, baik perempuan maupun laki-laki sudah mulai serius untuk melanjutkan kehidupan sebagaimana manusia pada umumnya. apa itu? mempunyai pasangan hidup, membuat rumah tangga, dan hal lain yang mengiringinya.

Jihad Rasa
Jihad rasa, entah dari mana pertama kali saya dapat istilah itu. secara bebas saya menafsirkannya dengan "keadaan memperjuangkan diri dari hadirnya munculnya rasa ketertarikan terhadap lawan jenis. Terutama dalam menghindari cairnya interaksi yang bisa memicu peluang hadirnya keburuakan (read: dosa)".

Mempertahankan Jihad Rasa di umur pertengahan dua puluhan ternyata bukan perkara yang mudah saat masih berumur belasan. Godaannya lebih banyak, karena sekarang hidup di lingkungan yang lebih plural atau tidak sehomogen saat menjadi mahasiswa. Terlebih lagi ketika "rasa" itu hadir, itulah ujian sebenarnya. Apakah akan terjebak pada melanggar komitmen jihad rasa, tetap bertahan dengan jihad rasa, atau menfasilitasinya ke saluran yang sesuai dengan syariat.

semoga Allah kuatkan dan ridhoi apa yang baik menurutNya..

@fahmibasyaiban 09 April 2015

0 komentar:

Post a Comment